PRESBITORIAL - 4 Mei
Integritas berhubungan dengan hati nurani. Artinya, apa yang dilakukan dan dikatakan sama dengan apa yang ada di dalam pikiran serta hatinya. Orang yang yang memiliki integritas adalah orang yang dapat dipercaya dan diandalkan. Seperti yang dikatakan Firman Tuhan "Jika ya hendaklah kamu katakan ya, jika tidak kamu katakan tidak“. Lawan dari integritas adalah kompromi. Pada jaman sekarang ini sangat langka ditemukan orang yang yang memiliki integritas. Banyak orang lebih menyukai kompromi, karena mereka takut menghadapi apa kata dunia jika tmereka tidak mau berkompromi. Orang dunia berkata, bahwa jika kita tidak kompromi, maka kita akan ketinggalan dan ditindas. Kebenarannya adalah bahwa dunia saat ini membutuhkan orang yang memiliki integritas. Ada kalimat bijak yang menuliskan bahwa:
Siapa yang manabur pikiran, akan menuai SIKAP
Siapa yang menabur sikap, akan menuai PERBUATAN
Siapa yang menabur perbuatan, akan menuai KEBIASAAN
Siapa yang menabur kebiasaan, akan menuai KARAKTER
Siapa yang menabur karakter, akan menuai MASA DEPAN
Masa depan yang luar biasa dapat menjadi milik kita, kalau apa yang kita lakukan dan katakan sesuai dengan apa yang ada dalam hati dan pikiran kita, yaitu sesuai dengan Firman Tuhan. Hidup dalam integritas membuat langkah kita semakin mantap dan menikmati damai dan sukacita, karena kita bebas dari tuduhan dalam hati. Mari menjadi orang Kristen yang memiliki integritas.
Siapa yang menabur sikap, akan menuai PERBUATAN
Siapa yang menabur perbuatan, akan menuai KEBIASAAN
Siapa yang menabur kebiasaan, akan menuai KARAKTER
Siapa yang menabur karakter, akan menuai MASA DEPAN
Masa depan yang luar biasa dapat menjadi milik kita, kalau apa yang kita lakukan dan katakan sesuai dengan apa yang ada dalam hati dan pikiran kita, yaitu sesuai dengan Firman Tuhan. Hidup dalam integritas membuat langkah kita semakin mantap dan menikmati damai dan sukacita, karena kita bebas dari tuduhan dalam hati. Mari menjadi orang Kristen yang memiliki integritas.
No comments:
Post a Comment