Saturday, January 9, 2010

MASA DEPAN SECERAH JANJI-JANJI ALLAH

PRESBITORIAL



Beginilah firman TUHAN: "Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN!
Ia akan seperti semak bulus di padang belantara, ia tidak akan mengalami datangnya keadaan baik; ia akan tinggal di tanah angus di padang gurun, di negeri padang asin yang tidak berpenduduk. Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.

-Yeremia: 17:5-8-

Sebatang pohon akan dapat bertumbuh besar, tetap kuat melewati segala musim dan menghasilkan buah pada waktunya jika ia memiliki akar yang kuat. Akar yang kokoh akan membuat pohon berdiri kuat dan tidak roboh manakala diterpa angin. Dan setiap pohon pasti diterpa angin setiap waktu. Hanya pohon yang akar-akarnya mencengkeram kuat ke tanah dan dekat pada airlah yang akan tumbuh demikian kokoh di segala musim. Akar yang kuat akan dapat menerobos setiap tantangan, memperbesar dan mengokohkan dirinya.

Demikian hidup orang percaya digambarkan Alkitab seperti sebatang pohon.

Menghadapi tahun yang baru dengan segudang tantangannya, orang percaya perlu membangun pondasi hidupnya kuat-kuat di dalam Tuhan, jika ia ingin tetap kokoh dan berbuah di masa sukar sekalipun. Kita tidak dapat meramalkan kapan datangnya angin masalah dan tantangan. Ia bisa datang sewaktu-waktu dari segala penjuru dan ia selalu berubah tanpa dapat diterka. Keadaan kita dan orang-orang di sekeliling kita bisa berubah sewaktu-waktu seperti angin.

Orang bijak yang membangun rumahnya di atas batu dalam Matius 7:24-27 menggambarkan orang percaya yang memiliki pondasi hidup yang sangat kuat, karena dia memegang teguh dan melakukan firman Tuhan yang tak tergoncangkan. Orang yang demikianlah yang akan dapat tetap tegak berdiri dan tidak roboh di masa sukar.

Tuhan adalah sumber semua kebutuhan kita. Jika kita sungguh-sungguh mencari Tuhan, haus dan mendekat kepadaNya dengan berdoa, berpuasa, merenungkan firman serta melayani Tuhan dengan sungguh-sungguh dan bersukacita, maka kita akan tetap kuat saat menghadapi masa kering dan tetap menghasilkan buah.

Akar sebuah pohon (yang tidak kelihatan) akan mempengaruhi kehidupan pohon (yang kelihatan). Jika pohon itu dekat dengan air, jika akar-akarnya kuat mencengkeram ke dalam tanah, maka di musim kering ia akan tetap kuat dan berbuah. Demikian keadaan manusia rohani kita akan sangat mempengaruhi kekuatan manusia jasmani kita, terutama di masa sukar.

Selamat menjalani tahun yang baru dengan penuh semangat!

No comments: