PRESBITORIAL - April 19
“Jam kehidupan diputar sekali
dan tak seorang pun tahu kapankah berhenti……”
Jarum jam akan terus berputar sampai akhirnya berhenti jika sudah kehabisan baterai, rusak atau kita matikan. Kehidupan kita juga seperti jam yang terus berputar sampai kita kehabisan kekuatan.
Seringkali saya mendengar orang berkata bahwa waktunya sangat berharga dan tidak mau kehilangan waktu tersebut. Karena itu mereka menggunakannya untuk sibuk melakukan pekerjaan, pelayanan maupun hobi dengan tujuan mencapai kesuksesan dan kebahagiaan hidup. Tetapi, mereka melupakan satu hal penting yang adalah kunci kesuksesan, yaitu waktu dengan Tuhan. Akibatnya, tidak sedikit orang yang sekalipun telah banyak berusaha, namun mendapatkan sedikit keberhasilan. Ada juga orang yang sekalipun berhasil, namun tidak dapat menikmatinya dengan bahagia.
Kita perlu meluangkan waktu untuk berdiam diri bersama dengan Tuhan karena Dialah sumber segala yang kita perlukan. Dengan berdiam diri kita akan banyak memperoleh hikmat, kekuatan, damai sejahtera & jalan keluar atas setiap tantangan dan masalah yang kita hadapi. Ada sebuah kalimat yang sangat memberkati saya, ”Ambil 15 menit setiap hari untuk mendengar Tuhan berbicara. Ambil 15 menit untuk berbicara kepada Tuhan. Ambil 15 menit untuk berbicara kepada orang lain tentang Tuhan”. Jangan menghadapi suatu hari sebelum Anda menghadap Tuhan. Lebih baik kita terlambat beraktifitas daripada kita terlambat menghadap Tuhan. Tuhanlah yang memberkati kita hidup. Maka mulailah hidup ini dengan Tuhan dan biarkan Tuhan yang mengatur hidup ini.
Ruth Salmah
Koordinator Departemen Doa
Sunday, April 20, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment