SEKITAR KITA
Mazmur 139 :13-14
Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku . Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib ; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
Penciptaan manusia merupakan proses yang sangat panjang dan lama. Bukan hanya panjang dan lama, proses ini juga sangat mengagumkan. Melihat tahapan yang begitu kompleks dan detail dari pembentukan seorang manusia, memang betul tidak ada yang kebetulan di dunia ini. Jika kita hari ini, diciptakan, dengan tubuh, jenis kelamin, usia, dan keluarga seperti ini, semuanya memiliki arti. Ada rencana yang indah di baliknya. Berikut adalah beberapa fakta secara sains tentang ajaibnya pembentukan seorang manusia.
· Proses ini dimulai dengan matangnya sebuah sel telur. Kemudian, sel telur inipun memasuki Tuba Fallopi, saluran yang menuju rahim. Pada saat sel telur ini berada di Tuba Fallopi, ia bergerak secara perlahan menuju rahim. Padahal, sel telur ini tidak memiliki semacam alat gerak untuk menolongnya bergerak menuju rahim.
· Setelah melalui penelitian panjang, para peneliti menemukan bahwa terdapat semacam silia (rambut getar) yang bergerak seirama, sehingga sel telur tersebut bisa mencapai rahim. Bayangkan jika silia-silia itu tidak bergerak seirama. Hal ini tentu akan mengakibatkan tidak dapat lahirnya manusia di dunia ini.
· Sebelum mencapai rahim, sel telur ini mengalami pembuahan dengan sel sperma. Sel sperma ini berasal dari tubuh pria, pada saat sel sperma ini berada di dalam tubuh wanita, jumlah sel sperma ini dapat mencapai jutaan sel. Jumlah ini sengaja dibuat banyak. Hal ini ditujukan untuk mencegah kegagalan pembuahan karena di dalam tubuh wanita, terdapat semacam asam yang dapat membunuh sel sperma. Selain itu, sel sperma juga dilengkapi dengan semacam kandungan basa untuk menetralkan asam tersebut.
· Pada saat pembuahan terjadi, 250 juta sperma terpancar dari si laki-laki pada satu waktu. Sperma-sperma melakukan perjalanan 5-menit yang sulit di tubuh si ibu sampai menuju sel telur. Hanya seribu dari 250 juta sperma yang berhasil mencapai sel telur. Sel telur, yang berukuran setengah dari sebutir garam, hanya akan membolehkan masuk satu sperma.
· Dari keseluruhan sperma berjumlah sekitar 250 juta yang dipancarkan dari tubuh pria, hanya sedikit sekali yang berhasil mencapai sel telur. Sperma yang akan membuahi sel telur hanyalah satu dari seribu sperma yang mampu bertahan hidup.
· Pada saat pembuahan, jenis kelamin manusia ditentukan oleh dua jenis kromosom yang terdapat di dalam materi genetik. Kedua kromosom ini disebut kromosom jenis kelamin. Kedua kromosom ini adalah KROMOSOM X dan KROMOSOM Y. Jika kromosom tersebut "tersusun" menjadi XY, maka jenis kelamin manusia yang akan lahir tersebut adalah laki-laki, akan tetapi, jika kromosom ini tersusun menjadi XX, maka jenis kelaminnya adalah perempuan.
· Setelah sel telur dibuahi, sel telur ini kemudian berubah menjadi zigot yang membelah diri menjadi 2 sel, 4 sel dan seterusnya. Kemudian zigot ini akan sampai di rahim dan akan berkembang disana hingga 9 bulan dan siap lahir ke dunia.
Bayangkan, jika satu saja tahap dalam proses panjang ini tidak ada, maka hari ini kita tidak akan ada sebagaimana kita ada. Tuhan punya rencana atas keberadaan kita di dunia ini. Mari kita menyadari betapa berhargaNya kehidupan yang Tuhan berikan bagi kita, dan berjalan maksimal dalam panggilanNya!(vln)
Monday, August 2, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment