Saturday, April 11, 2009

Doa yang Tidak Akan Ditolak Tuhan

SEPUTAR KITA

Doa malam “Moment of Restoration” KrisPen pada hari Rabu, 1 April 2009 yang lalu berlangsung khidmat. Dimulai pada pukul 19.00 WIB, sebanyak 100 orang jemaat yang hadir menikmati hadirat Tuhan melalui pujian & penyembahan.

Dalam firman yang disampaikan oleh Bapak Nanang Handoyo, selaku kelua pelaksana doa malam, jemaat dibukakan kebenaran mengenai doa yang tidak akan ditolak oleh Tuhan.

Ada tiga hal penting yang harus dimiliki oleh setiap orang percaya supaya doanya tidak ditolak oleh Tuhan, yaitu:

1. Memiliki keinginan yang selaras dengan kehendak Tuhan
Tidak semua keinginan kita selaras dengan kehendak Tuhan. Karena itu, jika kita ingin supaya doa kita dikabulkan oleh Tuhan, maka keinginan yang kita doakan harus selaras dengan kehendak Tuhan.

2. Memiliki Iman yang utuh
Jika kita memiliki keinginan yang selaras dengan kehendak Tuhan, maka selanjutnya kita harus memiliki iman yang utuh, tidak ragu-ragu, untuk mendapatkan apa yang kita doakan atau imani, seperti iman Abram dalam Kejadian 15:6. Iman Abram membuat Allah memperhitungkan itu sebagai kebenaran, sehingga ia mendapatkan apa yang telah Tuhan janjikan.

3. Melakukan langkah iman
Setelah menyelaraskan keinginan kita dengan kehendak Tuhan serta memiliki iman yang utuh kepadaNya, maka kita harus melakukan langkah atau tindakan yang sesuai dengan apa yang kita doakan serta imani (Yakobus 2:22-23). Misalnya, jika kita berdoa dan beriman tentang kesembuhan, maka kita juga harus hidup seolah-olah kesembuhan itu sudah terjadi dalam hidup kita.

Dalam ibadah yang didukung oleh doa para para prajurit doa ini, banyak jemaat yang hadir mengaku bahwa mereka mengalami jamahan Tuhan dari awal penyembahan sampai akhir acara.

Kerinduan kami Tim pendoa semakin banyak mukjijat dinyatakan lagi pada doa malam berikutnya sehingga menjadi tanda heran bagi orang-orang yang disekitar kita. Melalui kesaksian-kesaksian yang ada iman jemaat semakin dikuatkan dan bisa menjadi berkat bagi banyak orang.

Testimoni…

Beberapa hari ini saya mengalami kesulitan keuangan, karena saya baru saja keluar dari pekerjaan. Meskipun telah mendengar khotbah kalau janji Tuhan akan nyata, tetapi saya masih saja merasa kuatir dan tertekan dengan kondisi saya sampai tidak ada sukacita lagi. Tetapi setelah didoakan, tiba-tiba saya bisa merasakan ada kelegaan tersendiri. Saya pegang janji Tuhan, kalau masalah saya ini hanya sesaat saja dan Tuhan akan nyatakan janjiNya kepada saya. Meskipun belum terjadi, tetapi saya mau terus memiliki iman yang utuh, supaya janjiNya benar-benar dinyatakan dalam hidup saya. (Ibu Indah S./IR Family)

Beberapa waktu yang lalu saya menderita gejala bronkhitis sampai tergantung dengan obat supaya nafas saya bisa lancar. Saya juga tidak berani minum es karena takut mengalami sesak nafas. Tetapi, sewaktu mengikuti SPK, doa malam bulan lalu, dan doa malam hari ini, saya mulai membangkitkan iman bahwa saya pasti mengalami kesembuhan. Karena penyakit saya adalah jenis penyakit yang sembuhnya melalui proses, maka saya terus melatih iman dengan berdoa dan confess firman. Hasilnya, sekarang saya mulai tidak tergantung dengan obat lagi. Saya membeli obat hanya sebatas untuk berjaga-jaga saja. Saya juga sudah tidak sesak lagi kalau minum es. Meskipun saya tidak maju untuk didoakan ketika ada tantangan altar call, tetapi saya percaya Tuhan sudah menyembuhkan sakit saya. (Bp. Endro/IR Family)

Saya datang ke doa malam dalam keadaan sakit tenggorokan dan flu berat sampai hidung hampir tersumbat. Setelah didoakan, tenggorokan saya tidak lagi sakit dan flu sudah mulai berkurang. (Elly/IR Youth)

No comments: