Saturday, March 14, 2009

Kerajaan Allah & Mujizat Kesembuhan

FOKUS KITA - 15 Maret 09

Setiap orang yang percaya kepada Yesus memiliki keyakinan bahwa hidupnya telah mendapat jaminan keselamatan dan hidup dalam Kerajaan Allah. Sayangnya, masih banyak orang Kristen yang belum yakin bahwa mereka dapat dipakai oleh Allah dalam mujizat kesembuhan. Tujuan Allah menyelamatkan kita adalah supaya kita hidup dalam kerajaanNya. Hidup dalam Kerajaan Allah juga berarti hidup melakukan apa yang Allah kehendaki untuk kita lakukan.

Allah memilih kita untuk menjadi alatNya. Markus 16:17-18 mengatakan: “Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh." Ayat ini membuka kebenaran yang tidak dapat dipungkiri lagi, yaitu orang yang hidup dalam Kerajaan Allah akan menyatakan kemuliaan Allah melalui tanda-tanda heran seperti yang tertulis dalam Markus 16:17-18. Wow, ini adalah berita yang sangat memberikan pengharapan bagi kita yang telah hidup dalam Kerajaan Allah.

Pertanyaannya bukanlah siapa yang memiliki karunia kesembuhan atau tidak, tetapi: apakah kita memiliki keyakinan akan kebenaran bahwa Allah dapat memakai kita dalam mujizat kesembuhan? Semua orang percaya yang telah dipenuhi Roh Kudus memiliki 9 karunia Roh Kudus, termasuk karunia kesembuhan, yang mana karunia-karunia Roh Kudus tersebut diberikan untuk menyatakan Kerajaan Allah dan kebenaranNya di bumi ini.

Setiap kita memiliki kuasa untuk menyembuhkan orang sakit. Hal ini harus diawali dengan iman yang kuat kepada Allah dan motivasi yang benar di hadapanNya. Syarat untuk menyatakan mujizat kesembuhan adalah:
Percaya kepada Allah bahwa Ia dapat memakai kita.
Disiplin rohani yang baik (hubungan dengan Tuhan, doa, Puasa, dll).
Yakin akan adanya kedaulatan Tuhan dalam kesembuhan fisik. Tuhan yang berdaulat untuk menyembuhkan seseorang. Bahkan waktu untuk kesembuhan adalah waktunya Tuhan bukan waktu manusia.
Miliki motivasi untuk kemuliaan Allah.
Jika kita memenuhi 4 syarat yang ada maka percayalah mujizat akan terjadi.

Kepercayaan kepada Allah adalah penting. Mujizat kesembuhan tidak banyak terjadi karena ketidakpercayaan. Orang tidak percaya biasanya karena terlalu melibatkan logika dalam mujizat kesembuhan. Sedangkan kuasa Allah tidak tergantung pada logika kita. Logika digunakan pada waktu dan tempat yang tepat. Iman dan kepercayaan kepada Allah yang sangat diutamakan dalam mujizat kesembuhan.

Yesus sering menegur murid-muridNya karena mereka tidak dapat mengusir roh jahat. Fokus Yesus di sini bukan siapa yang menyembuhkan atau bagaimana cara mereka menyembuhkan, tetapi karena mereka tidak percaya. Iman dan kepercayaan adalah modal utama hidup dalam Kerajaan Allah. Miliki iman dan percaya bahwa Allah memakai kita sebagai saluran kuasaNya. Serahkan seluruh kepercayaan kita kepada Allah.

Allah tidak pernah pilih kasih. Siapapun dia, asalkan memenuhi 4 syarat tersebut di atas, maka Allah dapat memakai orang tersebut. Tidak tergantung berapa lama kita menjadi orang Kristen. Allah dapat memakai siapa saja, baik baru atau sudah lama menjadi orang Kristen. Jika kita dalam pelayanan, jangan terlalu bergantung pada orang yang telah ahli dalam mujizat kesembuhan. Jangan menunggu orang lain. Jika hanya ada kita yang sedang melayani orang sakit dan mungkin kita baru bertobat serta mendapat kepenuhan Roh Kudus, maka jangan ragu untuk langsung mendoakan orang yang sakit tersebut. Aktifkan kuasa yang sudah Allah berikan kepada kita dan serahkan proses kesembuhannya kepada Allah. Jangan pernah menyerah dalam mendoakan dan mengadakan tanda-tanda heran. Jika belum terjadi apa-apa, yakinlah bahwa Allah punya waktu yang tepat.

Mari terus lakukan bagian kita, yaitu mendoakan dan melakukan pelayanan kesembuhan ilahi. Mari bekerja sama dengan Allah dan hidup dalam kerajaanNya. Jangan pernah menyerah apabila belum terjadi apa-apa atas orang yang kita doakan. Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kemuliaan bagi namaNya.(you)

No comments: