Saturday, January 17, 2009

Penuntun Saat Teduh Pribadi 19-25 Januari 2009

Yesus Segalanya bagiku

SENIN, 19 JANUARI 2009
TUHAN ADALAH GEMBALA YANG BAIK


Firman Hari Ini : Yohanes 10:9-18

PERTANYAAN PERENUNGAN :
Apakah ciri-ciri gembala yang baik ? ( ayat 11 dan 14 )
Apakah ciri-ciri domba-domba Tuhan ? ( ayat 14 )

PENGAJARAN :
Domba adalah binatang yang lemah, tidak berdaya ketika harus menghadapi pemangsa-pemangsa atau keadaan alam yang tidak bersahabat. Sebab itu domba sangat membutuhkan gembala untuk melindunginya. Yesus mengatakan bahwa Ia adalah gembala yang baik, hal tersebut Ia buktikan dengan menyerahkan nyawanya bagi domba-dombanya, itu berarti bahwa Yesus sangat mengasihi domba-dombanya. Kehidupan telah membuktikan bahwa sekuat-kuatnya manusia, sepandai-pandainya manusia, sehebat-hebatnya manusia, manusia tetaplah mahluk yang lemah. Artinya, dia tidak sanggup mengatasi setiap kesulitan dalam hidupnya.
Seperti halnya domba, manusia perlu penolong yang selalu siap setiap saat. Penolong itu bernama Yesus. Yesus bukan hanya penolong bagi semua orang, namun juga penolong bagi setiap orang percaya. Ia mengenal setiap domba-dombanya. Sungguh luar biasa ! Ia tahu nama kita, keadaan kita, keluarga kita, keuangan kita, persoalan kita, kerinduan kita dan segalanya tentang kita. Oleh sebab itu, kita tidak perlu takut menghadapi keadaan yang serba tidak menentu, karena Ia selalu siap menjadi gembala yang baik. Namun yang menjadi pertanyaan adalah, apakah kita mengenal suara gembala kita, ketika Ia memanggil kita, ketika Ia menegur kita, ketika Ia memimpin kita, ketika Ia bertanya kepada kita ? Marilah sebagai domba-domba gembalaanNya kita melatih kepekaan telinga rohani untuk mendengar setiap seruanNya.

PENERAPAN PRIBADI :
Luangkan waktu yang terbaik untuk duduk dikakiNya dan mendengar suaraNya !
Catatlah baik-baik apa yang Dia katakan kepada Anda dan lakukanlah.


SELASA, 20 JANUARI 2009
TUHAN ADALAH MATAHARI DAN PERISAI


Firman Hari Ini : Mazmur 84:1-13

PERTANYAAN PERENUNGAN :
Apa janji Tuhan bagi orang yang hidupnya tidak bercela ? (ayat 12)
Siapakah yang disebut berbahagia ? (ayat 5)

PENGAJARAN :
Kebaikan manusia ada batasnya dan kadangkala ada tujuannya, namun kebaikan Tuhan tidak ada batasnya, bahkan tidak ada pamrihnya. Dan Tuhan berjanji memberikan kebaikan kepada orang yang hidupnya tidak bercela. Tuhan menggambarkan diriNya sebagai matahari dan perisai.

Matahari adalah salah satu sumber kehidupan bagi semesta alam ini khususnya bagi semua mahluk hidup. Banyak sekali yang diberikan oleh matahari kepada kehidupan umat manusia. Mulai dari sumber energi sampai sumber cahaya yang sangat dibutuhkan oleh semua umat manusia. Artinya, kehidupan manusia sangat bergantung pada keberadaan matahari. Begitu juga keberadaan Tuhan dalam kehidupan manusia. Ia adalah sumber segala sesuatu, sumber berkat, sumber energi / semangat, sumber kehidupan bagi segala sesuatu yang hidup. Tanpa Tuhan kita tidak dapat hidup.

Tuhan adalah perisai, fungsi perisai adalah melindungi. Tuhan tidak hanya memberi segala sesuatu yang kita butuhkan tetapi Ia juga melindungi kita dari segala ancaman bahaya. Banyak orang yang diberkati tetapi tidak mendapatkan perlindungan atas berkat-berkat tersebut. Banyak orang berkelimpahan materi tetapi tidak dapat menikmati kelimpahan tersebut karena ketidakharmonisan dalam rumah tangganya atau adanya berbagai-bagai penyakit atau reputasinya rusak akibat korupsi dan sebagainya. Tuhan memberikan berkat lengkap dengan perlindungannya. Ia berikan kasih dan kemuliaan ! Bagaimana menikmatinya ? Hiduplah senantiasa dalam hadiratNya, bersekutu intim denganNya, memuji-muji namaNya, maka kita akan menikmati kebahagiaan daripadaNya.

PENERAPAN PRIBADI :
Apa yang mengisi waktu-waktu luang Anda ? Apakah Anda mempergunakan waktu untuk berdoa, menyembah Tuhan, memuji Tuhan atau merenungkan firman Tuhan ?


RABU, 21 JANUARI 2009
TUHAN ADALAH BAPA YANG KEKAL


Firman Hari Ini : Mazmur 103 : 1-14

PERTANYAAN PERENUNGAN :
Digambarkan seperti siapakah Tuhan ? ( Mazmur 103:13 )
Apakah sebutan Tuhan Yesus ? ( Yesaya 9:5 )

PENGAJARAN :
Keberadaan seorang ayah sangatlah penting dalam sebuah keluarga. Seorang ayah yang penuh kasih akan memberikan rasa aman untuk keluarganya. Tuhan adalah Bapa yang sempurna bagi kita anak-anakNya. Ia adalah seorang Bapa yang penuh kasih terhadap anak-anakNya, sehingga kita akan merasakan keamanan yang sejati di dalam Dia. Apabila kita melakukan dosa, maka Ia selalu siap untuk mengampuni segala dosa kita asalkan kita mau mengakuinya dan bertobat ( I Yohanes 1:9 ). Apabila kita merasa jauh dari Dia karena mungkin kita sudah jatuh ke dalam dosa, atau kita sudah lama tidak bersekutu dengan Dia, maka Dia selalu membuka tanganNya untuk menerima kita kembali, seperti kisah bapa yang menerima kembali anak bungsunya yang sudah meninggalkannya dan menyakiti hatinya.

Sebab itu, segeralah mengambil keputusan untuk meninggalkan dosa-dosa Anda dan hiduplah dalam perdamaian dengan Bapa Surgawi . Ia berjanji akan menyembuhkan segala penyakit kita, memahkotai kita dengan kasih setia dan rahmat dan Ia berjanji akan memuaskan keinginan-keinginan kita dengan kebaikan-kebaikan. Sungguh luar biasa, kebaikan-kebaikan Tuhan akan menyertai kita sepanjang kehidupan kita, karena Dia menjadi Bapa yang kekal bagi kita.

PENERAPAN PRIBADI :
Adakah hal-hal yang tidak berkenan di hadapan Tuhan yang selama ini belum Anda akui dan tinggalkan ?
Ambillah keputusan untuk bertobat dan kembali kepada Tuhan !


KAMIS, 22 JANUARI 2009
TUHAN ADALAH DAMAI SEJAHTERA KITA

Firman Hari Ini : Yohanes 14 : 15-27

PERTANYAAN PERENUNGAN :
Apakah yang diberikan Bapa kepada murid-muridNya ? Dan apa fungsinya ? ( ayat 16 )
Apakah yang diberikan Yesus kepada murid-muridnya ? Untuk apa itu diberikan ? ( ayat 27 )

PENGAJARAN :
Ada saat-saat dimana orang-orang yang mengasihi kita tidak bersama-sama dengan kita lagi, entah karena pindah atau telah meninggalkan kita. Orang-orang yang selama ini memberikan kasih, perhatian dan pertolongan dalam hidup kita. Saat itulah kita merasakan kesedihan dan kehilangan yang luar biasa. Atau mungkin, ada sesuatu yang selama ini menjadi andalan kita, entah itu uang / harta kita, kedudukan / pangkat kita, kepandaian / pengalaman kita, atau pekerjaan kita, suatu saat tiba-tiba karena suatu sebab, hal-hal tersebut hilang sehingga kita menjadi gentar dan gelisah.

Yesus berjanji bahwa Ia tidak akan meninggalkan kita sebagai yatim piatu, yaitu anak tanpa orang tua atau orang yang berjalan sendiri, tapi Dia berjanji akan memberikan penolong, yaitu Roh Kudus. Penolong itu akan menyertai kita selama-lamanya. Dia akan diam didalam kita. Bukan hanya itu, Dia akan memberikan damai sejahteraNya sendiri kepada kita, dan damai sejahtera tersebut adalah damai sejahtera sejati, bukan seperti yang dunia berikan. Damai sejahtera dunia sifatnya semu dan sementara, namun damai sejahtera Tuhan kekal dan pasti. Ketika segala sesuatu di depan kita tampak sangat menakutkan dan membuat kita gelisah dan gentar, ingatlah bahwa ada penolong dalam diri kita dan ada damai sejahtera dari Tuhan yang senantiasa menyertai kita. Bagaimana caranya mendapatkan hal-hal tersebut ? Jadilah orang-orang yang mengasihi Tuhan dengan cara melakukan firmanNya !

PENERAPAN PRIBADI :
1. Renungkanlah Yohanes 14 : 16 & 27 dan tuliskanlah hasil perenungan Anda.


JUMAT, 23 JANUARI 2009
TUHAN ADALAH PELATIH YANG HANDAL


Firman Hari Ini : Ulangan 32 :9-12

PERTANYAAN PERENUNGAN :
Apa yang dilakukan Tuhan terhadap umatNya ? ( ayat 10b )
Apa yang dilakukan induk rajawali terhadap anak-anakNya ? (ayat 11 )

PENGAJARAN :
Setelah beberapa minggu, anak-anak rajawali mulai tumbuh bulunya dan mereka mulai belajar mengepak-ngepakkan sayapnya didalam sarang mereka. Setelah dirasa cukup waktunya, induk rajawali dengan tekun dan disiplin akan melatih anak-anaknya terbang. Ia akan mendorong salah satu anaknya keluar dari sarangnya di tebing atau puncak pohon yang tinggi. Saat terjatuh ke bawah, anak rajawali berusaha mengepak-ngepakkan sayapnya, tetapi karena belum terlatih, ia segera meluncur ke bawah. Ia memekik ketakutan, tetapi dengan segera induk rajawali menukik ke bawah, mengangkat anaknya dan menaruhnya kembali ke sarangnya. Keesokan paginya, ia kembali melakukan hal yang sama. Latihan itu terus menerus dilakukan sampai anak rajawali bisa menggunakan sayapnya dengan sempurna dan mulai menikmati terbang perdananya.

Tuhan seringkali mengijinkan persoalan datang dalam hidup kita, seperti keadaan yang sulit dan orang-orang yang “ sulit “, semata-mata untuk melatih kita mengembangkan karakter Kristus yang penuh kasih dan sabar menanggung segala sesuatu, sampai akhirnya manusia rohani kita bertumbuh dewasa. Kalau kita menghindari setiap kesulitan yang Tuhan ijinkan, maka kita tidak akan pernah melatih manusia rohani kita untuk bertumbuh. Kita lebih senang menjadi bayi rohani yang terus minta dilayani; kita tidak bisa ‘ terbang ‘ tinggi bersama Tuhan untuk mengatasi kesulitan-kesulitan hidup.
PENERAPAN PRIBADI :
- Hal-hal apa atau siapakah yang dalam hari-hari ini menyulitkan Anda ?
- Renungkan kembali firman Tuhan diatas, maka Anda akan menemukan pelatihan yang sedang Tuhan berikan kepada Anda !


SABTU, 24 JANUARI 2009
TUHAN ADALAH HAKIM YANG ADIL


Firman Hari Ini : Maleakhi 3 :1-18

PERTANYAAN PERENUNGAN :
Apa yang dilakukan Tuhan terhadap orang-orang yang takut akan Tuhan dan menghormatiNya ? (ayat 16)
Akan menjadi apa orang-orang yang takut akan Tuhan dan menghormati namaNya ? (ayat 17)

PENGAJARAN :
Bagi dunia, keadilan terkadang begitu relatif alias tidak pasti. Orang yang berbuat salah, semena-mena, dan tidak takut akan Tuhan bisa menikmati kebebasan, kenyamanan dan keamanan. Kata orang, itu bisa terjadi karena orang-orang tersebut pandai mempermainkan hukum atau bisa membeli hukum. Tetapi yang sebenarnya tidaklah demikian, hukum Tuhan akan tetap berlaku bagi seluruh bumi, karena yang menjadi hakim adalah Tuhan semesta alam. Ia adalah Hakim yang adil, yang tidak dapat dipengaruhi oleh apapun dan oleh siapapun.
Saat ini mungkin belum terlihat perbedaan antara orang benar dan orang yang tidak benar, tetapi nanti suatu saat – dalam waktuNya Tuhan – akan nampak perbedaan tersebut. Tugas kita orang percaya adalah hidup takut akan Tuhan senantiasa, ada yang melihat atau tidak, ada pengaruhnya atau tidak, ada yang memberi apresiasi atau tidak, kita selalu memutuskan untuk hidup benar dihadapanNya. Karena kita percaya, Tuhan senantiasa memperhatikan apa yang kita perbuat, bahkan Ia mencatat semua apa yang kita lakukan. Dan bila Ia mencatat, maka tidak ada satupun yang kelewatan atau satupun yang salah.
“ Karena itu, selama masih ada kesempatan bagi kita, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, tetapi terutama kepada kawan-kawan kita seiman.“ (Galatia 6:10)

PENERAPAN PRIBADI :
Apakah Anda memberikan persembahan persepuluhan dan persembahan khusus dengan benar ?
Apakah Anda telah berlaku adil dan baik kepada orang-orang yang berkekurangan, seperti kaum miskin / terlantar, yatim piatu dsb ?


MINGGU, 25 JANUARI 2009
TUHAN ADALAH PENYEMBUH


Firman Hari Ini : Matius 8:1-13

PERTANYAAN PERENUNGAN :
Bagaimana keadaan hamba perwira tersebut ? ( ayat 6 )
Bagaimana respon Yesus ? ( ayat 7 )

PENGAJARAN :
Beberapa hal penting yang perlu kita mengerti tentang kesembuhan dari Tuhan Yesus adalah sebagai berikut :
1. Yesus sanggup menyembuhkan semua jenis penyakit.
Dari bacaan firman Tuhan hari ini, kita melihat bahwa Dia sanggup menyembuhkan penyakit kusta dan lumpuh, namun di kitab-kitab yang lain semua jenis penyakit dapat Ia sembuhkan ( baca Mazmur 103 : 3 ).
2. Semua orang berhak mendapatkan kesembuhan.
Yesus tidak pernah memandang muka, sekalipun yang sakit itu hanya seorang hamba, Ia berkehendak menyembuhkannya. Ia menyembuhkan semua orang yang sakit ( baca Matius 12 : 15b ).
3. Yesus sanggup menyembuhkan orang yang sakit di semua tempat.
Hamba perwira tersebut berada jauh dari tempat dimana Yesus berada saat itu, namun karena ada orang yang berseru kepada Yesus, yaitu atasan hamba tersebut, maka Yesus sanggup ‘memerintahkan’ kesembuhan kepada hamba yang tinggal jauh tersebut.
- Yesus menyembuhkan penyakit tanpa memperhatikan sebab / asal muasal penyakit tersebut. Penyakit yang berasal dari dosa, berasal dari kutuk, atau karena pekerjaan iblis, Ia mau menyembuhkannya, karena memang Yesus tidak pernah menanyakan penyebab penyakit tersebut.
- Yesus membutuhkan iman dan tindakan ketaatan dari orang yang sakit. Inilah yang Yesus minta dari setiap orang yang sakit, agar kuasa kesembuhanNya benar-benar terjadi.

PENERAPAN PRIBADI :
1. Penyakit dan kelemahan tubuh apakah yang Anda alami ?
2. Percayalah bahwa Yesus sanggup menyembuhkannya !

No comments: