Saturday, June 12, 2010

PENUNTUN SAAT TEDUH PRIBADI 14-20 Juni 2010

"Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN,
dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian,"
-Amsal 9:10-


Sumber: 4M-abbalove


Senin, 14 Juni 2010
TUHAN MEMILIH SALOMO MENJADI RAJA
Firman hari ini: I Tawarikh 28: 1-10 & 29:20-30

Pengajaran:
Daud, di akhir hidupnya mengurapi Salomo, anaknya untuk menggantikan ia menjadi raja. Kepada Salomo Tuhan membuatnya menjadi luar biasa besar di mata seluruh orang Israel, karena Tuhan yang telah memilih Salomo untuk menjadi raja menggantikan Daud. Namun satu hal yang ditegaskan oleh Daud kepada Salomo, yakni supaya Salomo tetap memelihara segala perintah Allah dan beribadah kepada-Nya. Allah telah memilih Anda menjadi anakNya, masihkah Anda tetap berpegang pada perintahNya? Hargailah kasih karunia Allah bagi hidup Anda dengan terus berpegang pada perintahNya setiap waktu.


Selasa, 15 Juni 2010
SALOMO MEMINTA YANG TERBAIK DARI TUHAN
Firman hari ini: I Raja-raja 3:1-15

Pengajaran:
Hal apakah yang diminta atau dirindukan oleh seseorang yang baru bertobat? Ia meminta kepada Tuhan supaya dapat bergantung sepenuhnya kepadaNya. Ia berdoa, membaca Alkitab, menghadiri pertemuan pemahaman Alkitab, berpuasa dan mencari kehendak Tuhan. Rasanya ia tidak bisa bernafas tanpa Tuhan. Itulah cinta mula-mula mereka. Hal itulah yang dialami Salomo di awal pemerintahannya, ia merasa minder dan tak mampu untuk memimpin. Ia meminta kepada Tuhan dalam doa, "Ya TUHAN, Allahku, Engkaulah yang mengangkat hamba-Mu ini menjadi raja menggantikan Daud, ayahku, sekalipun aku masih sangat muda dan belum berpengalaman. Maka berikanlah kepada hamba-Mu ini hati yang faham menimbang perkara untuk menghakimi umat-Mu dengan dapat membedakan antara yang baik dan yang jahat, sebab siapakah yang sanggup menghakimi umat-Mu yang sangat besar ini?"(I Raja-raja 3:7, 9). Salomo meminta yang terbaik dari Tuhan. Apakah Anda bergantung sepenuhnya pada Tuhan? Apakah Anda meminta yang terbaik kepada Tuhan? Mari, awali hari Anda dengan meminta hikmat Tuhan.


Rabu, 16 Juni 2010
HIKMAT SALOMO PADA WAKTU MEMBERI KEPUTUSAN
Firman hari ini: I Raja-raja 3:16-28

Pengajaran:
Allah kita yang berjanji adalah Allah yang dapat dipercayai. Dikatakan, “Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya?”(Bilangan 23:19). Allah berjanji kepada Salomo untuk memberi hikmat kepadanya dan Ia buktikan dengan keputusan Salomo yang penuh hikmat dalam perkara perebutan anak dari antara dua pelacur yang mencari keadilan dari Salomo. Ketika keputusan Salomo tersebut terdengar kepada rakyat banyak, maka mereka memuji Salomo, “Ketika seluruh orang Israel mendengar keputusan hukum yang diberikan raja, maka takutlah mereka kepada raja, sebab mereka melihat, bahwa hikmat dari pada Allah ada dalam hatinya untuk melakukan keadilan,”(I Raja-raja 3:28). Sudahkah Anda memiliki hikmat Allah dalam memutuskan suatu perkara? Berdoalah agar Tuhan memberikan hikmat yang sama kepada Anda sehingga keputusan yang Anda buat adalah yang terbaik dan benar adanya serta mendatangkan keadilan dan berkat bagi orang lain.


Kamis, 17 Juni 2010
KEBESARAN SALOMO ADALAH PENGGENAPAN JANJI TUHAN
Firman hari ini: I Raja-raja 4:21-34

Pengajaran:
Rindukah Anda untuk mengalami janji-janji Tuhan? Dalam renungan Saat Teduh hari ini, kita akan melihat bagaimana Tuhan menggenapkan apa yang dijanjikanNya kepada Salomo. Dikatakan tentang Salomo, “Dan Allah memberikan kepada Salomo hikmat dan pengertian yang amat besar, serta akal yang luas seperti dataran pasir di tepi laut, sehingga hikmat Salomo melebihi hikmat segala bani Timur dan melebihi segala hikmat orang Mesir. Ia lebih bijaksana dari pada semua orang, dari pada Etan, orang Ezrahi itu, dan dari pada Heman, Kalkol dan Darda, anak-anak Mahol; sebab itu ia mendapat nama di antara segala bangsa sekelilingnya,” (I Raja-raja 4:29-31). Hikmat Salomo melebihi semua orang dan ia menerima kemuliaan demi kemuliaan. Namanya makin masyhur sampai ke antara segala bangsa. Jika Anda memiliki janji Tuhan, maka percayalah bahwa Allah telah siap sedia menggenapi janji-Nya kepada Anda.


Jumat, 18 Juni 2010
SALOMO TIDAK WASPADA TERHADAP PERINGATAN TUHAN
Firman hari ini: I Raja-raja 9:1-9

Pengajaran:
Pernahkah Anda memperhatikan terguran-teguran Tuhan atas hidup Anda? Apakah Anda pernah mengabaikan teguran Tuhan? Sudahkah Anda waspada terhadap peringatan Tuhan? Lewat renungan Saat Teduh hari ini, kita melihat ketidakwaspadaan Salomo terhadap peringatan Tuhan, sehingga terbukalah pintu atau celah dosa yang menghancurkan Salomo dan kerajaannya. Peringatan tersebut berbunyi, “Tetapi jika kamu ini dan anak-anakmu berbalik dari pada-Ku dan tidak berpegang pada segala perintah dan ketetapan-Ku yang telah Kuberikan kepadamu, dan pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, maka Aku akan melenyapkan orang Israel dari atas tanah yang telah Kuberikan kepada mereka, dan rumah yang telah Kukuduskan bagi nama-Ku itu, akan Kubuang dari hadapan-Ku, maka Israel akan menjadi kiasan dan sindiran di antara segala bangsa,”(I Raja-raja 9:6-7). Sudahkah Anda waspada terhadap peringatan dini yang dari Tuhan? Waspadalah dan doakan juga para pemimpin Kristen yang tidak waspada terhadap peringatan Tuhan.


Sabtu, 19 Juni 2010
SALOMO JATUH DALAM PENYEMBAHAN BERHALA
Firman hari ini: I Raja-raja 11:1-13

Pengajaran:
Dalam renungan hari ini, kita melihat betapa tragisnya hidup Salomo, seorang raja besar yang memiliki hikmat melebihi siapapun yang pernah hidup. Salomo adalah orang yang luar biasa, bahkan ia menjadi orang terkaya di dunia yang pernah hidup, namun menjadikan dirinya budak dosa dan hidupnya berakhir menyedihkan. Salomo menyalahgunakan kasih karunia Allah untuk melampiaskan hawa nafsu dosa kedagingannya. Dikatakan, “Ia mempunyai tujuh ratus isteri dari kaum bangsawan dan tiga ratus gundik; isteri-isterinya itu menarik hatinya dari pada TUHAN. Sebab pada waktu Salomo sudah tua, isteri-isterinya itu mencondongkan hatinya kepada allah-allah lain, sehingga ia tidak dengan sepenuh hati berpaut kepada TUHAN, Allahnya, seperti Daud, ayahnya. Salomo melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, dan ia tidak dengan sepenuh hati mengikuti TUHAN, seperti Daud, ayahnya,”(I Raja-raja 11:3-4, 6). Sangat tragis, bukan? Salomo memulai dengan cemerlang, namun mengakhiri dengan jatuh terpuruk. Sudahkah Anda berkomitmen untuk mengikuti Tuhan segenap hati? Jangan sampai kita mengakhiri hidup nanti secara tragis karena membiarkan diri diseret oleh berbagai kedagingan dan berbalik meninggalkan Tuhan.


Minggu, 20 Juni 2010
PESAN TERAKHIR SALOMO KEPADA SEGENAP ORANG PERCAYA
Firman hari ini: Pengkhotbah 12:9-14

Pengajaran:
Kata-kata apakah yang biasanya ditunggu-tunggu oleh seseorang dari orang yang berada di ambang kematian? Kata-kata wasiat. Biasanya, sebelum seseorang meninggal dunia, maka ia akan menuliskan kata-kata wasiat bagi anaknya. Kata-kata wasiat tersebutlah yang akan menentukan banyak hal di kemudian hari. Hal yang sama juga dapat kita lihat pada tulisan Salomo bagi kita yang merupakan kata-kata wasiat penting bagi seorang Kristen. Saat kita membaca kata-kata wasiat Salomo dalam firman hari ini, maka kita akan belajar untuk lebih takut akan Tuhan dan tidak meniru kehidupan Salomo lagi. Kata-kata wasiat Salomo, “Takutlah akan Allah dan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang. Karena Allah akan membawa setiap perbuatan ke pengadilan yang berlaku atas segala sesuatu yang tersembunyi, entah itu baik, entah itu jahat,”(Pengkhotbah 12:13-14). Takutlah akan Allah adalah kata wasiat Salomo. Mengapa? Mungkin karena pengalamannya bersama Tuhan, sehingga ia menuliskan wasiat itu bagi kita. Bagaimana dengan kondisi rohani Anda saat ini? Apakah Anda masih menuruti perintah-perintah Tuhan atau tidak? Responilah peringatan Salomo ini sejak sekarang, perhatikan dan turutilah dengan sungguh-sungguh peringatan Tuhan.

No comments: